Nasional

Kisah Guru Honorer yang Mengabdi Selama 20 Tahun Hingga Akhirnya Lulus PPPK

5
×

Kisah Guru Honorer yang Mengabdi Selama 20 Tahun Hingga Akhirnya Lulus PPPK

Sebarkan artikel ini
Guru MTsN 2 Padang Lawas, Roji Harahap, S.Pd. (Dok : Kemeng)

KABARPUBLIC.COM – Setelah 20 tahun mengabdi sebagai guru honorer di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Padang Lawas, Roji Harahap, S.Pd., akhirnya dinyatakan lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kementerian Agama.

Keberhasilan ini menjadi momen istimewa bagi Roji yang selama ini dengan penuh dedikasi mencurahkan waktunya untuk dunia pendidikan.

Perjalanan panjangnya dalam dunia pendidikan tidaklah mudah. Selama dua dekade, Roji yang akrab disapa Ibu RJ, menghadapi berbagai tantangan mulai dari keterbatasan fasilitas hingga dinamika perubahan kebijakan pendidikan.

Namun, hal tersebut tidak menyurutkan semangatnya untuk terus mencerdaskan anak bangsa.

“Awalnya berat, terutama dalam hal kesejahteraan. Tapi saya selalu yakin bahwa ilmu yang saya berikan kepada siswa akan menjadi amal jariyah yang tak ternilai,” ujar Roji, dilansir dari laman resmi kementerian Agama, Selasa (21/1/2025).

Baca juga:  Pendapatan Negara 2024 Capai Rp2.842,5 Triliun

Kelahiran 1982 di Desa Pangirkiran, Roji mulai mengajar di MTsN 2 Padang Lawas sejak 2005, saat madrasah tersebut masih bernama MTsN Marenu.

Selama itu, ia telah menyaksikan banyak muridnya yang kini lebih dulu meraih kesuksesan sebagai pegawai negeri sipil (PNS), anggota kepolisian, hingga profesi lainnya.

“Salah satu kebahagiaan terbesar saya adalah ketika bertemu kembali dengan mantan siswa yang kini sukses. Ada yang menjadi guru, polisi, bahkan pegawai negeri. Itu menjadi bukti bahwa usaha saya tidak sia-sia,” ucapnya dengan bangga.

Di luar aktivitas mengajar, Roji memiliki hobi memasak dan bermain voli yang menjadi pelipur lara di sela-sela kesibukannya.

Baca juga:  Tes SKD CPNS Kemenag, Ini Enam Hal yang Harus Dilakukan

“Memasak membuat saya lebih rileks, sementara voli adalah cara saya menjaga kesehatan sekaligus bersosialisasi dengan rekan-rekan,” katanya.

Keberhasilan Roji menjadi ASN Kementerian Agama pada awal 2024 merupakan pencapaian yang sangat berarti baginya.

“Saya bersyukur kepada Allah SWT dan berterima kasih kepada keluarga, Kepala MTsN 2 Padang Lawas, rekan kerja, serta para siswa yang selalu menjadi motivasi saya. Ini adalah amanah yang akan saya jalankan dengan sepenuh hati,” ujarnya penuh haru.

Kisah perjuangan Roji menjadi inspirasi bagi para guru honorer lainnya. Ia berpesan agar mereka tidak pernah menyerah dalam menjalankan tugas mulia sebagai pendidik.

Baca juga:  Arab Saudi Apresiasi Indonesia Kelola Penyelenggaraan Haji secara Profesional dan Humanis

“Untuk teman-teman guru honorer di luar sana, jangan pernah menyerah. Teruslah mengabdi, karena pendidikan adalah ladang amal yang tidak akan pernah kering,” tuturnya.

Kepala MTsN 2 Padang Lawas, Yahya Siregar, turut mengapresiasi pencapaian Roji.

“Dua puluh tahun bukan waktu yang sebentar, dan beliau telah menunjukkan dedikasi yang luar biasa. Selamat atas pencapaiannya sebagai ASN Kemenag, semoga semakin sukses dan terus memberikan inspirasi bagi rekan-rekan guru serta siswa,” ujarnya.

Kini, dengan status barunya sebagai ASN, Roji Harahap siap melanjutkan pengabdiannya dengan semangat yang lebih besar, membuktikan bahwa perjuangan panjang tidak akan pernah sia-sia jika dijalani dengan ketulusan dan kerja keras. (**)