Kabarpublic.com – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengajak tokoh agama dan organisasi kemasyarakatan (ormas) keagamaan untuk terus solid dalam membangun kehidupan keagamaan yang lebih baik demi kemaslahatan bangsa.
“Saya mengajak para tokoh agama dan seluruh ormas agar selalu solid, abaikan perbedaan yang mengarah pada perpecahan. Para tokoh agama telah memikirkan bangsa ini siang malam tanpa kenal lelah, dan itu patut diapresiasi,” ujar Menag, Kamis (19/12) dikutip Kemenag.go.id.
Menag Nasaruddin menegaskan pentingnya sinergi dalam menyelesaikan berbagai persoalan keumatan.
Ia juga berkomitmen untuk sering mengadakan pertemuan serupa guna mempererat komunikasi dan mencari solusi bersama.
“Semakin banyak kepala yang memikirkan persoalan bangsa, maka akan semakin baik dibandingkan hanya satu kepala. Kita solid dan bersama-sama memecahkan persoalan keumatan,” tambahnya.
Masjid Sebagai Pusat Kegiatan dan Solusi Keumatan
Menag Nasaruddin menyoroti peran masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan dan solusi berbagai persoalan.
Ia mengungkapkan bahwa Masjid Istiqlal kini menjadi tempat rutin untuk kegiatan seperti pembacaan Yasin, tafsir, mengaji, salat sunnah, dan muhasabah setiap malam Jumat.
“Masjid juga bisa kita jadikan sebagai tempat pemberdayaan ekonomi masyarakat. Spirit kebersamaan harus terus dibangun. Insya Allah, kita bisa menyelesaikan persoalan-persoalan besar lewat masjid ini,” kata Menag.
Selain itu, ia menyoroti program kader ulama yang sepenuhnya dibiayai negara sebagai upaya mencetak generasi ulama yang berkualitas.
“Istiqlal akan menjadi tempat perubahan dan perkembangan umat yang lebih baik,” harap Menag Nasaruddin.
Pesan untuk Soliditas dan Kepedulian
Menag juga berpesan agar para tokoh agama tidak ragu untuk menyampaikan kebutuhan atau permasalahan yang membutuhkan bantuan dari Kementerian Agama.
Ia menegaskan komitmennya untuk membantu menyelesaikan isu-isu seperti perkawinan, pelecehan seksual, dan persoalan asusila lainnya.
“Saya mohon kita bersama-sama dan solid menyelesaikan persoalan keumatan. Ini menjadi concern bersama. Jangan sesama kita saling fitnah, karena hanya dengan soliditas kita bisa menghadapi tantangan global,” tegas Menag Nasaruddin.
Apresiasi dari Dirjen Bimas Islam
Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin, turut menyampaikan apresiasi kepada Menag Nasaruddin atas kesempatan bertemu dengan para tokoh agama dari 38 ormas keagamaan.
“Terima kasih, Pak Menteri. Kehadiran Bapak memberikan motivasi dan semangat bagi kami semua. Semoga pertemuan ini membawa berkah dan manfaat besar bagi umat,” ungkap Kamaruddin. (**)
