KABARPUBLIC.COM – Lembaga Permasyarakatann (Lapas) Kelas IIA Palopo kembali menunjukkan komitmennya dalam pembinaan kemandirian.
Lapas Palopo membina Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan menghasilkan produk lemari partisi.
Pembuatan lemari partisi ini merupakan hasil karya para WBP yang telah mengikuti pelatihan di bengkel kerja Lapas Kelas IIA Palopo.
Lemari partisi ini terbuat dari bahan yang berkualitas dan didesain dengan rapi dan presisi.
Produk ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti sebagai pembatas ruangan, rak buku, atau lemari penyimpanan dan kitchen set.
“Kami bangga dengan hasil karya WBP yang telah menghasilkan produk dari hasil pelatihan yang telah diberikan,” ujar Kepala Lapas Kelas IIA Palopo, Erwan Prasetyo, Selasa, 2 Juli 2024.
Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa WBP memiliki potensi dan kemampuan yang dapat dikembangkan untuk menghasilkan produk yang bermanfaat bagi Masyarakat serta bernilai ekonomi.
Kata dia, pembuatan lemari partisi ini merupakan salah satu program pembinaan kemandirian yang dilaksanakan di Bengkel kerja Lapas Palopo.
“Program ini bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan kepada WBP juga mendapatkan penghasilan selama menjalani pidana dan setelah bebas nanti,” katanya.
Untuk itu, Lapas Palopo terus berupaya untuk meningkatkan pelaksanaan pembinaan WBP dengan berbagai program.
“Termasuk program pembinaan kemandirian, melalui program pembinaan kemandirian ini, kami berharap setelah kembali ke masyarakat WBP bisa menjadi manusia mandiri yang produktif,” pungkasnya. (*)
