DaerahNewsPilihan Editor

PT Masmindo Inisiasi Program Makan Siang Bergizi di Latimojong Luwu

214
×

PT Masmindo Inisiasi Program Makan Siang Bergizi di Latimojong Luwu

Sebarkan artikel ini
Program Makan Siang Gratis di Inisiasi PT Masmindo. (Ist)

Kabarpublic.com – PT Masmindo Dwi Area (MDA), bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Luwu dan Komando Distrik Militer (KODIM) 1403, menginisiasi uji coba Program Makan Siang Bergizi.

Makan gratis ini dilaksanakan di dua Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Latimojong, yakni SD 43 Ranteballa dan SD 662 Salubulo.

Program ini telah dimulai sejak awal Februari dan dilaksanakan secara rutin dua kali dalam seminggu.

Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan kecukupan gizi anak-anak di wilayah Latimojong, Kabupaten Luwu.

Baca juga:  Presiden Prabowo Pimpin Pemusnahan 214,84 Ton Narkoba Senilai Rp29,37 Triliun di Mabes Polri

Kepala Teknik Tambang MDA, Mustafa Ibrahim, mengatakan dalam pelaksanaannya, pihaknya juga menggandeng Dinas Kesehatan untuk mengevaluasi dan mengukur kandungan gizi pada setiap menu yang disajikan.

“Uji coba ini bertujuan menemukan komposisi menu ideal yang dapat memenuhi kebutuhan gizi anak-anak, meskipun tidak disediakan setiap hari,” ujar Mustafa.

Ia menegaskan bahwa program Makan Siang Bergizi ini merupakan bagian dari komitmen MDA dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Latimojong.

“Kami percaya bahwa anak-anak yang sehat dan bergizi baik akan menjadi generasi penerus yang cerdas dan mampu bersaing di masa depan,” ungkapnya.

Baca juga:  Prabu Pinisi Indonesia Luwu Utara Dukung Program Pemerintah

“Oleh karena itu, kolaborasi dengan berbagai pihak sangat diperlukan agar program ini berjalan optimal dan memberikan manfaat yang luas,” tambahnya.

Salah satu penerima manfaat, Hayatul Husna, siswi SD 662 Salubulo, mengaku senang dengan adanya program ini.

“Senang sekali, nasinya banyak, lauknya enak sekali, boleh nambah kah?”, katanya sembari tertawa.

Pelaksanaan uji coba Makan Siang Bergizi ini juga melibatkan Koperasi Sipakatuo dan tim juru masak dari setiap desa, dengan bahan baku sebagian besar diperoleh dari petani dan pemasok lokal di sekitar Latimojong.

Baca juga:  3 Orang dalam Pencarian, Tim Sar Sisir Pantai Hingga Pulau Tak Berpenghuni

Kendati demikian, program ini tidak hanya mendukung kesehatan anak-anak, tetapi juga turut memberdayakan ekonomi masyarakat setempat.

Melalui uji coba ini, diharapkan dapat ditemukan format makan siang bergizi yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak SD.

Program ini direncanakan akan diresmikan setelah ditemukan komposisi menu yang optimal sesuai dengan kebutuhan gizi yang dianjurkan. (*)