DaerahNews

Rakor Pangan Sulsel 2025: Dorong Percepatan Swasembada Pangan Nasional

52
×

Rakor Pangan Sulsel 2025: Dorong Percepatan Swasembada Pangan Nasional

Sebarkan artikel ini
Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Pangan Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025. (Ist)

Kabarpublic.com – Menteri Koordinator Bidang Pangan RI, Zulkifli Hasan, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Pangan Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025, Jumat (17/01/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Aula Tudang Sipulung, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, ini dihadiri sejumlah menteri, pejabat tinggi, dan kepala daerah.

Hadir dalam rakor tersebut, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Wakil Menteri, Kepala Lembaga, Pj Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry, pimpinan Forkopimda Sulsel, serta bupati dan wali kota se-Sulsel, termasuk kepala daerah terpilih.

Baca juga:  800 Peserta Tidak Hadir dalam SKD CPNS Kementerian Agama

Rakor ini bertujuan untuk menyinkronkan, mengoordinasikan, dan mengendalikan program percepatan swasembada pangan nasional, dengan fokus utama pada peningkatan kinerja sektor pangan di Sulawesi Selatan.

Agenda utama yang dibahas meliputi : Peningkatan jaringan irigasi, Distribusi pupuk bersubsidi, Penyediaan bibit unggul, Ketersediaan dan pengendalian harga pangan, Tata kelola perikanan tangkap dan budidaya, Program makan bergizi gratis.

“Keputusan Bapak Presiden adalah kita harus mencapai swasembada pangan secepat-cepatnya. Rakor ini membahas langkah-langkah konkret untuk mencapainya,” ujar Zulkifli Hasan.

Zulkifli Hasan menegaskan bahwa Sulawesi Selatan memiliki peran strategis dalam mendukung pencapaian swasembada pangan nasional.

Baca juga:  Luwu Utara Kini Miliki Sentra Layanan Universitas Terbuka, Diharap Jadi Primadona Baru

Menurutnya, optimalisasi lahan pertanian, perbaikan infrastruktur irigasi, dan peningkatan kapasitas produksi menjadi prioritas untuk mencapai target swasembada pada 2027.

“Sulawesi Selatan memiliki potensi besar, baik dalam produksi karbohidrat seperti beras maupun protein seperti ikan. Saya yakin Sulawesi Selatan akan menjadi lumbung pangan yang kuat bagi Indonesia,” tambah Zulkifli.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry memaparkan capaian sektor pangan dan ekonomi di Sulawesi Selatan.

“Sulsel adalah salah satu sentra pangan nasional. Pada tahun 2024, Sulsel menempati peringkat ketiga nasional dalam Indeks Ketahanan Pangan dengan nilai 83,82 persen,” ungkapnya.

Baca juga:  Lagi! Warga Palopo Digigit Buaya, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Ia juga menyampaikan bahwa perekonomian Sulsel tetap stabil dengan pertumbuhan sebesar 5,08 persen pada 2024.

Inflasi berada di angka rendah 1,23 persen, sementara angka kemiskinan menurun ke level 7,77 persen.

Selain komoditas padi, Sulsel juga dikenal sebagai penghasil kakao, berbagai produk hortikultura, dan hasil perikanan tangkap.

“Kami berkomitmen penuh mendukung percepatan swasembada pangan. Sulawesi Selatan akan terus menjadi lumbung pangan yang berkontribusi signifikan untuk Indonesia,” pungkasnya.