DaerahHeadlineNews

Dua Wilayah di Tana Toraja Diterjang Longsor, 18 Orang Meninggal

126
×

Dua Wilayah di Tana Toraja Diterjang Longsor, 18 Orang Meninggal

Sebarkan artikel ini
Tim sar gabungan mengevakuasi korban tanah longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

TANA TORAJA, KABARPUBLIC.COM – Bencana longsor yang terjadi di Tana Toraja, Sulawesi Selatan menyebabkan 18 warga meninggal dunia, sementara 2 lainnya masih dalam pencarian.

Peristiwa tanah longsor itu terjadi di dua titik, yakni di Kelurahan Manggau dan Lembang Randan Batu, Tana Toraja.

Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menyampaikan duka cita mendalam atas bencana tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Tana Toraja ini.

“Atas nama pemerintah provinsi dan masyarakat Sulawesi Selatan, kami mengucapkan duka cita yang mendalam atas peristiwa yang menimpa saudara-saudara kita di Tana Toraja,” ucap Bahtiar, Minggu, 14 April 2024.

Baca juga:  Lapas Palopo Bersama Pj Gubernur Sulsel Lakukan Penanaman Pohon dan Pelepasan Bibit Ikan

Mendapat informasi tersebut, Bahtiar langsung berangkat ke Toraja untuk menyampaikan duka cita kepada keluarga korban.

Sekaligus juga memastikan proses evakuasi bagi warga yang belum di temukan. Begitupun distribusi bantuan yang turun.

Berdasarkan laporan BPBD Sulsel, longsor ini terjadi Sabtu malam, 13 April 2024, sekitar pukul 23.00 WITA, di Palangka, Kelurahan Manggau, Makale Selatan.

Ada 14 warga di evakuasi ke Rumah Sakit Lakipadada dalam kondisi meninggal dunia. Dua orang belum ditemukan, sementara dua warga lainnya menjalani perawatan dan dalam kondisi kritis.

Baca juga:  Atlet Tapak Suci Lutra Raih 12 Juara di Kejuaraan Rektor UINAM Cup 2024

Sedangkan di Lembang Randan Batu, Makale Selatan, empat warga meninggal dunia. Sehingga, total korban meninggal dunia dalam peristiwa ini mencapai 18 orang.

“Kita maksimalkan segala potensi untuk memberikan bantuan dan evakuasi. Tim dari BPBD dan Dinas Sosial sudah menuju lokasi longsor di Toraja,” kata Bahtiar.

“Kepala BPBD Sulsel dan Kepala Dinas Sosial Provinsi bersama tim provinsi lainnya, bersama Forkopimda juga bergerak ke lokasi,” pungkasnya.

Berikut identitas korban meninggal dunia akibat longsor di Tana Toraja :

Baca juga:  Dilanda Banjir dan Longsor, Ini Dua Kecamatan di Luwu Terdampak Parah

1.Dala ( L / 40 Thn )
2.Marta Bine’ ( P / 33 Thn )
3.Putri ( P / 5 Thn )
4.Reno ( L /2 Thn )
5.Wiris ( Dado’ ),( L / 12 Thn )
6.Marsel Oda ( L / 16 Thn )
7.Agustinus Bongga ( L / 20 Thn )
8.Mala’ ( L / 60 Thn )
9.Baru ( L / 40 Thn )
10.Edi’ ( L / 15 Thn )
11.Martinus Kottong ( L / 35 Thn )
12.Aco’ ( L / 37 Thn )
13.Mase’ ( L / 38 THN )
14.Jimmy ( L / 27 THN )
15. Indo’ Luka
16. Ambe Dian
17. Karopa
18. Luaran

– Belum ditemukan dua orang :

1.Sopia ( P / 23 Thn )
2.Gea ( P / 13 Thn )

– Kritis sementara dirawat di RS Sinar kasih dua orang :

1.Ra’pe ( L / 37 Thn )
2.Dania ( P / 8 Thn )