Kabarpublic.com – Kabupaten Luwu Utara memiliki sejumlah destinasi wisata unggulan yang dikelola langsung oleh pemerintah daerah.
Beberapa di antaranya adalah Wisata Permandian Alam Tamboke Sukamaju, Wisata Religi Kompleks Makam Datuk Pattimang Malangke, serta Wisata Permandian Air Panas Pincara di Kecamatan Masamba.
Di antara destinasi tersebut, Wisata Permandian Air Panas Pincara menjadi daya tarik tersendiri dengan keunikan yang dimilikinya.
Tidak hanya menawarkan kolam air panas yang memiliki manfaat kesehatan, tetapi juga terdapat sumber air dingin yang mengalir berdampingan.
Kombinasi ini menjadikan Pincara sebagai destinasi wisata yang unik dan menarik bagi masyarakat yang gemar berwisata.
Daya tarik Pincara semakin mengundang perhatian, termasuk dari pemerintah daerah.
Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, menunjukkan kepeduliannya terhadap pengembangan wisata ini dengan mengunjungi langsung lokasi pada hari ketiga Lebaran, Rabu (3/4/2025).
Bupati Andi Rahim memborong semua karcis masuk sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sektor pariwisata.
“Kita bayar karcis masuk dulu. Ini demi peningkatan PAD daerah kita,” ujar Andi Rahim saat membayar retribusi masuk objek wisata.
Sebagai salah satu destinasi unggulan, Pincara terus mendapatkan perhatian dalam hal pengembangan fasilitas. Bupati Andi Rahim berjanji untuk melakukan perbaikan dan peningkatan sarana pendukung guna meningkatkan kenyamanan pengunjung.
“Semoga kita bisa memperbaiki fasilitas yang ada di Pincara, sehingga makin banyak wisatawan yang menikmati keindahan tempat ini,” harapnya.
Plt. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Luwu Utara, Saleh, mengapresiasi langkah Bupati yang memberikan contoh dalam mendukung peningkatan PAD melalui sektor retribusi wisata.
“Apa yang diperlihatkan Bapak Bupati tadi dengan membayar retribusi masuk tentu menjadi contoh yang baik bagi kita semua. Saya kira ini bisa menjadi motivasi untuk ikut mendongkrak PAD dengan taat membayar retribusi objek wisata,” ujarnya.
Sebagai informasi, pengunjung Wisata Pincara dikenakan retribusi masuk sebesar Rp5.000 per orang.
Selain itu, terdapat beberapa fasilitas pendukung lainnya seperti gazebo yang disewakan seharga Rp60.000 per hari, serta 10 lapak kios yang menawarkan berbagai jenis makanan dan minuman. (*)