Kabarpublic.com – Perusahaan Umum Air Minum Daerah Tirta Mangkaluku (PERUMDA-TM) Palopo kembali menorehkan prestasi membanggakan.
Berdasarkan penilaian Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Republik Indonesia (BPKP-RI), PERUMDA-TM Palopo kembali ditetapkan sebagai peringkat pertama PDAM terbaik se-Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2025.
Direktur Utama PERUMDA-TM Palopo, Ir. M. Tawakkal, mengatakan bahwa pihaknya meraih peringkat pertama se-Sulsel, selain itu, PERUMDA-TM Palopo juga berhasil menembus 30 besar PDAM terbaik tingkat nasional.
“Alhamdulillah, dengan kinerja dan pencapaian bersama sepanjang tahun 2025, BPKP kembali merilis daftar PDAM terbaik se-Sulsel dan PERUMDA-TM Palopo berhasil menempati peringkat pertama dengan akumulasi nilai tertinggi 4,04,” ujar Tawakkal, kepada wartawan, Rabu (24/12/2025)
Prestasi tersebut menjadi catatan istimewa karena merupakan raihan keempat kalinya secara berturut-turut yang diraih PERUMDA-TM Palopo selama empat tahun terakhir di bawah kepemimpinan M. Tawakkal sebagai Direktur Utama.
Tawakkal menjelaskan, penilaian BPKP mencakup sejumlah indikator penting, di antaranya sistem pelaporan keuangan, pengelolaan sumber daya manusia, serta kinerja operasional perusahaan sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Ke depan, PERUMDA-TM Palopo berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja perusahaan agar neraca tetap sehat dan kesejahteraan karyawan semakin terjamin.
Mulai tahun 2026, penilaian kinerja di lingkup PERUMDA-TM Palopo akan menerapkan sistem Key Performance Indicator (KPI) atau anggaran berbasis kinerja.
Kebijakan tersebut sejalan dengan hasil kunjungan studi banding PERUMDA-TM Palopo bersama Wali Kota Palopo, Hj. Naili Trisal, ke PDAM Malang, Provinsi Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
“Dengan pola tersebut, kesejahteraan pegawai dan direksi akan diukur berdasarkan kinerja. Jika kinerja pegawai cukup bagus, maka dengan sendirinya Tunjangan Kinerja (Tukin) yang diterima juga akan meningkat,” jelas Tawakkal.
Ia menambahkan, sepanjang tahun 2025 PERUMDA-TM Palopo kembali mencatatkan laba perusahaan yang akan disetorkan kepada Pemerintah Kota Palopo pada awal tahun 2026 mendatang dalam bentuk dividen. (**)
