NewsPilihan Editor

Bimtek Pembinaan Kapasitas SDM, Komisioner KPU Sulsel Ingatkan Pentingnya Membangun Kolaborasi

135
×

Bimtek Pembinaan Kapasitas SDM, Komisioner KPU Sulsel Ingatkan Pentingnya Membangun Kolaborasi

Sebarkan artikel ini
Anggota KPU Sulsel, M Tasrif usai membawakan materi Peningkatan dan Pembinaan SDM bagi badan Ad-hoc.

Kabarpublic.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palopo melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan dan Pembinaan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) bagi penyelenggara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024 yang dilaksanakan di Hotel Mulia Palopo, 10 September 2024.

Anggota KPU Palopo, Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Iswandi Ismail berharap kegiatan ini menjadi wadah bagi penyelenggara badan Ad-hoc dalam meningkatkan SDM.

“Tentunya kita harap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan kapasitas sebagai penyelenggara teknis dan menyolidkan kita dalam menyelenggarakan Pilkada secara sukses,” katanya.

Baca juga:  Visi Misi Balon Pilkada Harus Selaras dengan RPJPD

Iswandi juga menekankan agar terus menjaga solidaritas dan terus berkolaborasi dalam bekerja melaksanakan tahapan pilkada tahun 2024.

“Kita harap PPK dan Sekretariat untuk tidak menunda-nunda pekerjaan. Jika pekerjaan itu bisa dilakukan hari ini, maka harus diselesaikan,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan sekretaris KPU Kota Palopo, Andi Irwan berpesan kepada PPK dan Sekretariat agar selalu menjaga sinergitas serta kode etik penyelenggaraan.

Sementara itu, Anggota KPU Sulsel, Divisi SDM dan Litbang, M. Tasrif mengingatkan pentingnya peningkatan SDM serta membangun kolaborasi dengan stakeholder.

Baca juga:  KPU Palopo Buka Lomba Sayembara Maskot Pilwalkot Tahun 2024, Berhadiah Jutaan Rupiah

“Saat ini tahapan yang dihadapi itu beririsan, ada tahapan penyusunan DPSHP menuju Penetapan DPT, tahapan verifikasi Pencalonan dan di tanggal 17 September nanti rekrutmen KPPS. Untuk itu perlunya kesiapan dalam menghadapi segala situasi di lapangan,” ujarnya saat menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.

Kemudian, Mantan Komisoner KPU Sulsel, Fatmawati juga mengingatkan bawah menjadi seorang penyelenggara harus memahami kode etik dan prinsip penyelenggaran pemilu.

“Untuk itu, diperlukan penyelenggara pemilu yang profesional, independen dan berintegritas. Dalam menjalankan tugas, fungsi, dan wewenangnya harus sesuai dengan prinsip-prinsi penyelenggara pemilu,” katanya.

Baca juga:  Dinkes Luwu Utara Perkenalkan Inovasi “SENYAWA”, Upaya Tekan Angka Kematian Ibu dan Anak

Kegiatan itu dihadiri Sekretariat KPU Sulsel, Sekretariat KPU Palopo, Ketua Bawaslu Palopo, PPK, dan Sekretariat PPK serta sejumlah insan media.