DaerahNewsPilihan Editor

PT Masmindo Dwi Area Sukses Laksanakan First Blasting di Proyek Tambang Emas Awak Mas

5
×

PT Masmindo Dwi Area Sukses Laksanakan First Blasting di Proyek Tambang Emas Awak Mas

Sebarkan artikel ini
PT Masmindo Dwi Area (MDA) melaksanakan first blasting di area kerja Proyek Tambang Emas Awak Mas

Kabarpublic.com – PT Masmindo Dwi Area (MDA) berhasil melaksanakan peledakan terukur dan terkendali perdana (first blasting) di area kerja Proyek Tambang Emas Awak Mas, Desa Rante Balla, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Senin (16/6).

Keberhasilan ini menjadi tonggak penting dalam fase konstruksi proyek dan menjadi langkah maju menuju tahap produksi.

First blasting ini merupakan bagian dari proses awal dalam pembentukan lahan untuk pembangunan fasilitas processing plant (pabrik pengolahan bijih emas).

Karakteristik batuan keras di lokasi proyek membuat proses peledakan menjadi solusi efisien untuk memecah material menjadi ukuran yang lebih mudah digali dan diolah.

Baca juga:  1.040 Logistik Bilik Suara untuk Pilkada Serentak 2024 Diterima KPU Palopo

Kegiatan ini dilaksanakan secara cermat dan terencana dengan pendekatan teknis yang ketat serta mematuhi seluruh standar keselamatan kerja dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku terkait penggunaan bahan peledak dan metode blasting.

Selain memastikan aspek teknis dan keselamatan, MDA juga menunjukkan komitmen terhadap pendekatan sosial dan budaya. Perusahaan telah melakukan sosialisasi menyeluruh kepada Pemerintah Kabupaten Luwu, jajaran Forkopimda, masyarakat lingkar tambang, serta pihak Kedatuan Luwu sebagai penjaga nilai-nilai adat dan budaya setempat.

Sebagai bentuk penghormatan terhadap kearifan lokal, MDA sebelumnya juga telah menggelar prosesi adat Mangngolo Ri Arajang di Kedatuan Luwu pada Minggu (15/6), sehari sebelum pelaksanaan first blasting.

Baca juga:  Menanti Sinergi dan Kolaborasi Anggota DPRD Terpilih dan Pemda Luwu Utara

Prosesi ini menjadi simbol restu adat atas dimulainya tahapan penting dalam kegiatan pertambangan.

Kepala Teknik Tambang MDA, Mustafa Ibrahim, menyampaikan bahwa keberhasilan first blasting adalah hasil dari perencanaan panjang dan kolaborasi multipihak.

“Ini bukan semata-mata persoalan teknis, tetapi juga tentang membangun kepercayaan dan komunikasi yang solid dengan masyarakat dan pemerintah daerah. Kami ingin memastikan setiap langkah dilakukan secara aman, sesuai kaidah pertambangan yang baik (good mining practice), serta menghargai nilai-nilai lokal. Kegiatan blasting pertama ini adalah tonggak penting yang membawa kita semakin dekat ke target operasi produksi,” ujar Mustafa.

Baca juga:  AgusWin Komitmen Wujudkan Perubahan di Walmas

Ke depan, MDA menegaskan komitmennya untuk terus menerapkan prinsip kolaboratif dengan seluruh pemangku kepentingan, menjaga standar keselamatan kerja yang tinggi, serta memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Luwu dan sekitarnya.

Pelaksanaan first blasting ini menandai babak baru dalam pembangunan Proyek Awak Mas yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, membuka lapangan kerja, serta memperkuat peran industri pertambangan dalam pembangunan berkelanjutan di wilayah Luwu. (**)