Kabarpublic.com – Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Polda Sulsel) mengerahkan 560 personel tambahan untuk mengamankan jalannya Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 24 Mei 2025 mendatang.
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Rusdi Hartono, menegaskan bahwa langkah ini diambil untuk menjamin proses demokrasi berlangsung aman, tertib, dan damai.
“Kami mengirim lagi 560 personel dari Polda untuk memperkuat pengamanan di Kota Palopo. Kehadiran mereka diharapkan bisa memberikan rasa aman dan menjamin PSU berjalan lancar,” ujar Rusdi, Rabu (7/5/2025).
Personel yang dikerahkan terdiri dari berbagai satuan, termasuk satuan Brimob, dan akan ditempatkan di titik-titik rawan serta lokasi strategis pelaksanaan PSU.
Ia menambahkan, pihak kepolisian telah melakukan pemetaan potensi kerawanan berdasarkan evaluasi pelaksanaan sebelumnya.
“Kami telah identifikasi sejumlah kerawanan yang berpotensi muncul. Pencegahan akan diutamakan melalui kegiatan patroli, pengamanan ketat, dan langkah persuasif. Namun jika diperlukan, pendekatan hukum juga akan dilakukan sebagai upaya terakhir,” jelasnya.
Lebih lanjut, Polda Sulsel juga mengintensifkan patroli skala besar dan kegiatan sambang warga untuk menciptakan suasana kondusif serta menangkal penyebaran hoaks.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak mudah terpancing informasi menyesatkan. Peran aktif semua pihak akan sangat menentukan suksesnya PSU ini,” kata Rusdi.
Ia juga menyampaikan bahwa personel tambahan dari Polda Sulsel akan mulai bertugas di Palopo sejak tiga hari sebelum hari H pelaksanaan PSU.
“Kami siap melakukan pengamanan secara menyeluruh, mulai dari masa kampanye, pemungutan suara, hingga tahapan pasca pencoblosan,” tuturnya. (*)
PSU Pilwalkot Palopo 2025 diikuti oleh empat pasangan calon, masing-masing:
Nomor Urut 1: Putri Dakka – Haidir Basir (PD-HB)
Nomor Urut 2: Farid Kasim Judas – Nurhaenih (FKJ-Nur)
Nomor Urut 3: Rahmat Masri Bandaso – Andi Tenri Karta (RahmAT)
Nomor Urut 4: Naili Trisal – Akhmad Syarifuddin (Naili-Akhmad)