DaerahPilihan Editor

Pemkab Luwu Perkuat Tata Kelola Pemerintahan Lewat Coaching Clinic SPIP

11
×

Pemkab Luwu Perkuat Tata Kelola Pemerintahan Lewat Coaching Clinic SPIP

Sebarkan artikel ini
Wakil Bupati Luwu, Muh. Devhy Bijak Pawindu

Kabarpublic.com – Wakil Bupati Luwu, Muh. Devhy Bijak Pawindu, mewakili Bupati Luwu membuka Coaching Clinic Penilaian Maturitas dan Penjaminan Mutu Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi Tahun 2025.

Kegiatan ini berlangsung di Gedung Diklat Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan, Makassar, Kamis (2/10/2025).

Bupati Luwu yang dibacakan Wakil Bupati, ditegaskan bahwa SPIP Terintegrasi bukan sekadar pemenuhan kewajiban administratif, melainkan pondasi utama dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dan bersih (clean government).

Baca juga:  Realisasi PAD Luwu Tahun 2024 Tidak Capai Target, DPRD Akan Evaluasi OPD

Hal ini sejalan dengan misi Pemerintah Kabupaten Luwu, yakni menghadirkan tata kelola pemerintahan yang berkarakter, inovatif, dan adaptif.

“SPIP adalah sistem yang dirancang untuk memberikan keyakinan memadai tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, serta ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan,” ujar Devhy.

Ia menambahkan, coaching clinic ini menjadi bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Luwu bersama BPKP Sulsel dalam meningkatkan kualitas pengendalian internal.

Melalui kegiatan tersebut, peserta khususnya tim penjamin kualitas dan para asesor diharapkan dapat memperdalam pemahaman metodologi penilaian maturitas SPIP terintegrasi, mengidentifikasi area perbaikan, serta menyusun dokumen pendukung yang valid dan relevan untuk peningkatan level maturitas SPIP di tahun 2025.

Baca juga:  Pangngulu Kada Siteba Ajak Warga Dukung Agus-Win di Pilkada Luwu

Inspektur Daerah Kabupaten Luwu, Achmad Awwabin, dalam laporannya menjelaskan kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas aparatur perangkat daerah terkait SPIP Terintegrasi, mendorong perangkat daerah menghasilkan dokumen penilaian mandiri yang berkualitas, memperkuat koordinasi antara OPD, Inspektorat, dan BPKP, serta mendukung peningkatan level maturitas SPIP Kabupaten Luwu.

Coaching clinic ini diikuti 84 peserta yang terdiri dari perwakilan seluruh OPD lingkup Pemkab Luwu dan Inspektorat Daerah, dengan menghadirkan narasumber dari Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan. (**)

Baca juga:  Muhammad Rudi Resmi Jabat Plt Kepala BKPSDM Luwu