DaerahPilihan Editor

Gerakan Pangan Murah di Bajo Barat, Wabup Dhevy Tekankan Stabilitas Harga dan Inflasi

94
×

Gerakan Pangan Murah di Bajo Barat, Wabup Dhevy Tekankan Stabilitas Harga dan Inflasi

Sebarkan artikel ini
Wakil Bupati Luwu, Muh. Dhevy Bijak Pawindu saat menghadiri Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kecamatan Bajo Barat.

Kabarpublic.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu melalui Dinas Ketahanan Pangan kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kecamatan Bajo Barat, Kamis (11/9/2025).

Kegiatan yang dipusatkan di halaman Kantor Desa Sampeang ini menjadi langkah pemerintah dalam menstabilkan pasokan serta harga pangan, sekaligus mendukung upaya pengendalian inflasi daerah.

Selain pasar murah, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan peluncuran layanan aplikasi digital Pemerintah Desa Sampeang, sebagai bagian dari transformasi pelayanan publik di tingkat desa.

Hamiruddin Syukur menjelaskan, GPM sepanjang tahun 2025 telah dilaksanakan sebanyak 21 kali di berbagai titik di Kabupaten Luwu.

“Gerakan pasar murah sejak tahun 2025 kami laksanakan 20 kali. Pertama sebelum Ramadan dilaksanakan 12 kali, kemudian sebelum Idulfitri 5 kali, jadi total sekitar 17 kali. Selanjutnya pada bulan Agustus kemarin, kami laksanakan di 7 titik, dan alhamdulillah titik ke-8 ini di Kecamatan Bajo Barat,” ungkapnya.

Baca juga:  PT Masmindo dan Pemkab Luwu Sepakati Kerjasama Pemeliharaan dan Peningkatan Jalan Akses Logistik Pertambangan

Ia menambahkan, dalam waktu dekat GPM kembali digelar di lima titik lainnya, masing-masing di Kecamatan Walenrang, Lamasi, Walenrang Barat, dan Lamasi Timur.

Hamiruddin juga menyampaikan doa untuk kesehatan dan kekuatan Bupati Luwu agar terus menjadi pemimpin terbaik bagi masyarakat.

Sementara itu, Wakil Bupati Luwu, Muh. Dhevy Bijak Pawindu, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas pangan sekaligus menekan laju inflasi.

“Sebagaimana kita ketahui bersama, inflasi daerah merupakan salah satu faktor penting yang memengaruhi kondisi perekonomian masyarakat. Kenaikan harga kebutuhan pokok seringkali memberi dampak langsung terhadap daya beli masyarakat, terutama kelompok menengah ke bawah. Oleh karena itu, pemerintah terus berupaya melakukan langkah-langkah strategis agar inflasi tetap terkendali,” jelas Dhevy.

Baca juga:  BNN Palopo Temui Bupati Luwu, Bahas Sinergi Tangani Penyalahgunaan Narkoba

Menurutnya, GPM merupakan bagian dari program nasional dan daerah untuk menghadirkan pangan berkualitas dengan harga terjangkau.

“Gerakan pangan murah yang kita laksanakan hari ini merupakan bagian dari program nasional dan daerah untuk menghadirkan pangan berkualitas dengan harga terjangkau bagi masyarakat. Kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam memberikan solusi terhadap gejolak harga yang terjadi di pasaran,” katanya.

Dhevy juga menekankan agar kegiatan ini memberikan manfaat nyata, bukan sekadar seremonial.

“Saya berharap, kegiatan ini tidak hanya menjadi agenda seremonial, tetapi juga dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat. Mari kita jadikan gerakan pangan murah ini sebagai momentum memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan serta menekan laju inflasi,” lanjutnya.

Baca juga:  Peluncuran Pilkada Serentak 2024, KPU Palopo Ajak Masyarakat Ciptakan Pilkada Damai

Wabup mengajak seluruh pihak untuk mendukung program pemerintah.

“Dengan kebersamaan dan kerja sama yang baik, insya Allah Kabupaten Luwu dapat terus tumbuh sebagai daerah yang maju, sejahtera, dan berketahanan,” tutupnya.

Acara dihadiri Wakil Bupati Luwu, Muh. Dhevy Bijak Pawindu, Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Luwu, Hamiruddin Syukur, Camat Bajo Barat, Pabung Luwu, Kapolsek Bajo, serta tokoh masyarakat dan warga setempat. (**)