Kabarpublic.com – Kepala Desa disebut sebagai lokomotif pembangunan di desa yang memegang peran penting dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Untuk itu, Bupati Luwu, H. Patahudding, menekankan pentingnya para kepala desa se-Kabupaten Luwu memiliki budaya malu apabila warganya masih banyak yang masuk dalam daftar keluarga kurang mampu.
Hal itu disampaikan Bupati saat memberikan sambutan pada acara Pelantikan Pengurus Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Luwu periode 2025–2030 yang digelar di Aula Rumah Jabatan Bupati Luwu, Kelurahan Pammanu, Kecamatan Belopa Utara, Rabu (20/8/2025).
“APDESI merupakan organisasi yang menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan program dan kebijakan untuk kemajuan desa. Seiring dengan berbagai bantuan dari pemerintah ke desa, saya harapkan kita bisa menjadikan desa di Kabupaten Luwu sebagai desa mandiri. APDESI harus mampu mendorong budaya malu di kepala desa jika masih banyak warganya yang kurang mampu,” tegas Patahudding.
Lebih lanjut, Bupati juga berpesan agar APDESI mampu mendorong para kepala desa lebih memperhatikan kebersihan lingkungan di wilayah masing-masing, sekaligus menghidupkan budaya gotong royong.
“Mari kita semua bersama-sama mewujudkan visi misi daerah serta membangun desa dengan semangat soliditas. Transparansi penggunaan dana desa harus dikedepankan. Saya juga berpesan agar kepala desa betul-betul memperhatikan kebersihan lingkungan, budayakan gotong royong, bahkan kami minta supaya ada motor pengangkut sampah di masing-masing desa,” ujar Patahudding.
Sementara itu, Ketua APDESI Kabupaten Luwu, Ismail, menegaskan bahwa organisasinya akan berfokus melaksanakan sejumlah program prioritas, terutama dalam mendorong kesejahteraan masyarakat melalui sinergi dan kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Luwu.
“Dalam lima tahun kepengurusan APDESI ini, kami menargetkan 40 persen dari 207 desa di Kabupaten Luwu bisa menjadi desa mandiri. Hal ini bisa diraih dengan semangat kerja keras dan kebersamaan,” ungkap Ismail.
Dengan pengukuhan pengurus APDESI yang baru ini, diharapkan kolaborasi pemerintah desa dengan pemerintah daerah semakin kuat dalam upaya membangun Luwu yang maju, mandiri, dan sejahtera (**)