Kabarpublic.com – Bupati Luwu, H. Patahudding, bersama Wakil Bupati Luwu, Muh. Dhevy Bijak Pawindu, menghadiri pembukaan Jambore Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Luwu.
Kegiatan ini berlangsung di objek wisata Ponnori, Desa Temboe, Kecamatan Larompong Selatan, Jumat (12/9/2025).
Bupati Patahudding menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan Jambore PPDI yang menurutnya sarat dengan rasa kekeluargaan dan keakraban.
“Selaku pemerintah Kabupaten Luwu saya menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Jambore PPDI. Saya melihat kegiatan ini sangat luar biasa,” ujar Patahudding.
Bupati menekankan pentingnya peran perangkat desa dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat.
Ia mengingatkan agar setiap perangkat desa dapat saling bertukar informasi dan memperkuat sinergi demi peningkatan kinerja.
“Kita memiliki program Luwu Malebbi yang terfokus pada peningkatan kualitas dan aksesibilitas layanan publik. Karena itu, mari kita tingkatkan kinerja dan pengabdian,” tambahnya.
Terkait distribusi bantuan bagi masyarakat, Patahudding mengingatkan agar para kepala desa dan perangkatnya tidak tebang pilih dalam memberikan pelayanan.
“Jika ada bantuan masuk desa, berikanlah kepada mereka yang berhak mendapatkannya, jangan memilih-milih. Dosanya itu akan dibawa sampai ke akhirat,” tegasnya.
Bupati berharap perangkat desa dapat menjadi garda terdepan dalam mendukung pemerintah daerah meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Saya hadir bersama Pak Wakil ingin bekerja dan mengabdi demi kesejahteraan masyarakat. Untuk itu dibutuhkan sinergitas dengan seluruh perangkat desa,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Apdesi Luwu, Ismail, mengajak perangkat desa dan kepala desa membangun hubungan kerja yang harmonis.
“Mari kita saling mengingatkan agar pemerintahan desa berjalan baik dan sesuai regulasi yang ada,” ucap Ismail.
Sementara itu, Ketua PPDI Luwu, Rustam Siteng, dalam laporannya menyampaikan bahwa tema jambore tahun ini adalah “Optimalisasi Peran Perangkat Desa dalam Mewujudkan Desa sebagai Pusat Pelayanan Masyarakat Menuju Desa Mandiri dan Sejahtera.”
“Artinya, perangkat desa harus mampu mengoptimalkan tugas dan fungsinya agar desa menjadi pusat pelayanan masyarakat yang baik, mandiri, dan bermuara pada kesejahteraan masyarakat,” jelas Rustam.
Ia juga menyebutkan bahwa saat ini jumlah perangkat desa di Kabupaten Luwu mencapai lebih dari 2.000 orang yang tersebar di 207 desa.
Usai pembukaan jambore, Bupati dan Wakil Bupati Luwu menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat sekitar objek wisata Ponnori.
Acara tersebut turut dihadiri para camat, perwakilan Forkopimda, Ketua Apdesi Luwu, para kepala desa, serta ratusan perangkat desa dari berbagai wilayah di Kabupaten Luwu. (**)







